Pages

Senin, 14 Februari 2011

Jangan Tertipu Gemerlap Valentine’s Day

Acara Valentine’s day yg diklaim sebagai kasih sayang ternyata hanya kedok semata. Buktinya dibalik acara gemerlap pesta Valentine’s day tersimpan sejarah yg tidak tepat utk dirayakan ummat Islam. Budaya itu sangat bahaya bagi kamu yg boleh dikatakan bau kencur alias anak kemarin sore. Banyak orang yg tertipu dengannya sehingga terasa manis dan indah ternyata merupakan akhidah yg diharamkan oleh Islam. Acara valentine’s day yg telah menjadi hajatan wajib bagi kamu ternyata punya latar belakang peristiwa yg bukan berasal dari Islam. Bahkan dalam versi lain disebutkan bahwa pada awalnya orang-orang romawi merayakan hari besar mereka yg jatuh pada tanggal 15 Pebruari yg diberi nama lupercalia. Peringatan ini adl sebagai penghormatan kepada JUNO serta PAN seperti apa yg mereka percayai. Biasanya acara tersebut yaitu berkumpulnya lelaki dan perempuan saling memilih calon pasangannya lewat kado yg telah dikumpulkan dan diberi tanda sebelumnya - tukar kado. Selanjutnya? Hura-hura sampai pagi lalu seiring dgn berjalannya waktu pihak gereja -yang pada waktu itu agama kristen mulai menyebar di romawi - memindahkan upacara peghormatan terhadap berhala itu menjadi tanggal 14 Pebruari. Dan dibelokkan tujuanya bukan lagi menghormati berhala tapi menghormati seorang pendeta kristen yg tewas dihukum mati. Nama acaranya pun bukan lagi lupercalia tapi saint Valentine’s day. Weleh-weleh kamu yg ikut-ikutan dalam hajatan Valentine’s day itu ternyata merayakan peringatan yg bukan berasal dari Islam. Nggak tahu apa nggak mau tahu ??? itu salah besar kawan!!! Makanya benar apa yg dikatan oleh Ummar bin Khattab bahwa al Ilmu qabla al amal artinya bahwa ilmu itu mendahului perbuatan. Dengan demikian sebelum kita tahu status hukum suatu perbuatan nggak boleh melakukan perbuatan tersebut. Jangan neko-neko kalau belum tahu hukumnya. Jadi segala sesuatunya harus jelas. Tidak boleh sama dan harus tahu status hukum perbuatan yg bersangkutan.Yang kita soroti lbh dalam tentang hal ini adl bagaimana dampak dari acara Valentine’s day yg tiap tahun menjadi hajatan anak muda macam kamu yg merasa alias kudu merayakan acara ini. Meskipun harus merogoh kocek ortu kamu dalam-dalam. Acara Percintaan Dari istilah Valentine yaitu kasih sayang yg dapat kita artikan secara bebas yaitu cenderung ke arah negatif seperti yg ditampilkan oleh ABG-ABG yg ada di televisi swasta di negeri kita. Persis dgn apa yg diajarkan oleh James Van Der Beek dan kawan-kawannya dalam serial Dawson’s Creek yg ditayangkan tiap sepekan sekali. Juga dalam serian Beverly Hills 90210 yg tayangannya menghalalkan pergaulan sebebas-bebasnya.Atau gaya gaul mudel KNPI alias Kissing Necking Petting dan Intercourse yg menyuguhkan aktivitas yg melanggar syari’at. Kita yakin bahwa budaya barat seperti ini sangat kita tolak krn merupakan sifat kemunduran peradaban bahkan bobroknya akhlaq.Jadi Valentine’s day sebetulnya bukan mengagung-agungkan cinta dan kasih sayang tapi lbh ke arah yg mengumbar nafsu agar nafsu kamu dibiarkan bangkit dan liar tanpa kendali. Cinta Itu Dopping Bila seorang terkena panah cinta apa saja dianggap indah sehingga mabuk cinta membuat manusia mengejar apa saja yg ingin diharapkan tanpa ada filter. Dan apa kamu berfikir bahwa valentine merupakan salah satu sarana dan kesempatan utk melampiaskan rasa cinta kamu yg sudah terpendam lama yg sudah tak tertahankan kepada someone. Dalam kisah Midsumer Night’s Dream karya William Shakespeare yg diangkat ke layar lebar dan di bintangi oleh Michelle Pfeirffer. Ada sebuah dialog yg menyatakan bahwa cinta sanggup menyibukkan hidup manusia. Benar ? Yang pasti memang cinta mampu membuat orang bergairah sekaligus lupa diri.Sehingga pada hari itu terjadi legalisasi pernyataan cinta yg tidak seharusnya. Pada hari itu terjadi kemaksiatan sehingga panji syetan berkibar tinggi dgn keberhasilannya membujuk kamu mengikutinya. Makanya di sini perlu kendali utk menjinakkan efek sampingan dari dopping tersebut. Valentine’s Topeng Buruk Model Gaul Remaja Sebelum kita terjerumus pada budaya yg dapat menyebabkan kita tergelincir kepada kemaksiatan maupun penyesalan kita tahu bahwa acara itu jelas berasal dari kaum kafir yg akhidahnya berbeda dgn ummat Islam sedangkan Rasulullah bersabda Diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri r.a katanya Rasulullah s.a.w bersabda “Kamu akan mengikuti sunnah orang-orang sebelum kamu sejengkal demi sejengkal sehasta demi sehasta. Sehinggakan mereka masuk ke dalam lubang biawak kamu tetap mengikuti mereka. Kami bertanya Wahai Rasulullah apakah yg kamu maksudkan itu adl orang-orang Yahudi dan orang-orang Nasrani? Baginda bersabda Kalau bukan mereka siapa lagi?” Kita tidak diperbolehkan ikut-ikutan acara itu sebab Allah tidak suka dgn orang-orang kafir dan termaktub pada Al Qur’an yg atinya “Katakanlah ‘Ta`atilah Allah dan Rasul-Nya; jika kamu berpaling maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir.” . Sebelum terlanjur utk itu kami ingatkan bahwa acara valentine’s day memakan korban khususnya kaum remaja. Untuk itu jangan tertipu dgn gemerlap acara valentine’s day krn menikam perasaan dan akal sehat kamu. Dan yg perlu diingat jangan kamu liar dalam mewujudkan kasih sayang kamu. Hati-hati kawan dgn celaan Nabi yaitu “siapa saja yg menyerupai suatu kaum maka mereka termasuk golongan tersebut.” . Dan apakah kamu mau dikatakan sebagai golongan kaum kafir ?Wallahu A’lam bish-Showab Oleh Buletin Dakwah Remas RIHLAH SMU N I Sooko edisi 21 1421 HDisalin dari Lembaran Da’wah STUDIA Membina Kepribadian Remaja edisi 3

sumber file al_islam.chm

1 komentar:

  1. zzzzzz...kita kan gak mringati...kan kita cuma ngasih coklat aja ke orang yang kita sayangi...hehehe...:D

    BalasHapus